Prodi Kimia mengajak kolaborasi dengan industri, PT. Lautan Natural Krimerindo, untuk mengadakan kegiatan kuliah bersama Praktisi. Kuliah K3 bersama Praktisi ini diikuti oleh Dosen dan mahasiswa dengan total 75 mahasiswa Prodi Kimia mulai angkatan 2020, 2021, 2022 dan Prodi S2 Kimia. Kuliah ini diawali dengan sambutan oleh Kaprodi S1 Kimia, Dr. Amaria, M.Si dan juga dibawakan oleh moderator, Dr. Indah Ardiningsih, S.Si., M.Sc. Dalam hal ini Narasumber dalam Kuliah K3 ini adalah Bapak Adhi Wiratmoko selaku HSE Sr. Supervisor PT. Lautan Natural Krimerindo dari tahun 2018 hingga saat ini.
Pada hari Jumat (5/7) ini, Prodi Kimia mengajak kolaborasi dengan industri, PT. Lautan Natural Krimerindo, untuk mengadakan kegiatan kuliah bersama Praktisi. Kuliah K3 bersama Praktisi ini diikuti oleh Dosen dan mahasiswa dengan total 75 mahasiswa Prodi Kimia mulai angkatan 2020, 2021, 2022 dan Prodi S2 Kimia. Kuliah ini diawali dengan sambutan oleh Kaprodi S1 Kimia, Dr. Amaria, M.Si dan juga dibawakan oleh moderator, Dr. Indah Ardiningsih, S.Si., M.Sc. Dalam hal ini Narasumber dalam Kuliah K3 ini adalah Bapak Adhi Wiratmoko selaku HSE Sr. Supervisor PT. Lautan Natural Krimerindo dari tahun 2018 hingga saat ini.
Adhi Wiratmoko merupakan ahli di bidang K3 khususnya dalam Safety Hazard in Food and Drink Manufacture. Sebelumnya, beliau memiliki pengalaman bekerja di PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk, perusahaan publik produk konsumen berbasis kelapa sawit di Indonesia. Beliau juga berpengalaman sebagai Occupational Health and Safety (OHS) penerapan sistem K3 dengan Standar Internasional. Keahlian beliau didukung dengan beberapa Sertifikasi yang dimiliki.
Praktisi Mengajar ini sebagai salah satu upaya untuk mendukung Program MBKM, yaitu memberikan kesempatan untuk para mahasiswa mendapatkan ilmu dan pengalaman dari para praktisi di dunia industri. Skala Industri umumnya menjalankan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) sesuai dengan standar operasional atau berdasarkan ISO dalam menerapkan sistem yang bertujuan menganalisis dan pengendalian risiko atau bahaya. Begitu pula, dalam kegiatan penelitian Laboratorium di Kampus yang memerlukan dasar K3 untuk memahami potensi bahaya dan cara menghindarinya, sehingga dapat bekerja lebih aman.
Materi perkuliahan yang diberikan meliputi syarat dasar K3, piramida K3, kemasan B3, APD, faktor-faktor, penyakit akibat kerja (PAK), izin kerja keselamatan, pengolahan limbah, tanggap darurat, pengendalian risiko K3 dengan memberikan contoh kasus yang terjadi di industri skala nasional maupun Internasional. Beliau juga menjelaskan mengenai peran HSE dalam HR Manufaktur di skala Industri. Sehingga mahasiswa dapat memahami istilah-istilah tersebut saat melakukan penelitian di laboratorium maupun Praktik Kerja Lapangan (PKL) di industri. Oleh karena itu, K3 merupakan topik perkuliahan yang penting dan menarik untuk di pelajari. Mahasiswa terlihat sangat antusias dan semangat mengikuti perkuliahan sekitar 2 jam tersebut dan juga pada saat sesi tanya jawab.
